Polisi konfrontir korban dugaan pelecehan seks pelatih tenis
Aparat Kepolisian hingga saat ini masih mendalami dugaan kasus pelecehan seksual seorang pelatih tenis nasional, Deddy Prasetyo terhadap beberapa pria anak didiknya sendiri. Penyidik pun telah melakukan konfrontir terhadap para saksi korban.
"Kami telah melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang saksi dan saksi sudah dilakukan konfrontir," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Senin (28/1).
Namun, lanjut Rikwanto, pihaknya masih menemukan adanya ketidaksinkronan terkait keterangan yang telah diperoleh. "Dari hasil gelar perkara internal Reserse Kriminal pun masih menemukan ketidaksinkronan. Maka perlu dilakukan pemeriksaan lagi terhadap saksi yang lain dan BAP tambahan terhadap pelapor," tutur Rikwanto.
Rikwanto pun enggan menjelaskan perihal keterangan yang tidak sinkron tersebut karena termasuk dalam proses penyelidikan. "Jadi kasus masih dalam proses penyidik," tambahnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat, AKBP Hengky Hariyadi mengatakan hal senada bahwa penyidik masih mendalami kasus dugaan pencabulan. "Kami masih terus melakukan gelar perkara karena tidak mudah untuk mengungkap kasus ini," singkat Hengky.
Sebelumnya beberapa petenis muda mengadukan Deddy ke Mapolda Metro Jaya. Mereka mengaku telah beberapa kali dilecehkan.





.jpg)
0 comments: